Switch adalah sebuah komponen pada jaringan komputer dengan berbagai fungsinya yang terbilang cukup penting. Di mana untuk fungsi dari network switch yang paling utama yaitu digunakan untuk menghubungkan sejumlah perangkat komputer untuk bisa mengakses dan juga melakukan berbagai pertukaran data pada sejumlah perangkat tujuan.
Unsur Penting Jaringan Komputer dengan Switching Network
Seperti yang sudah diketahui bersama apabila dalam sebuah perusahaan, akan sangat penting untuk memiliki jaringan bisnis dan juga jaringan fasilitas yang kuat. Pemanfaatan akan jaringan yang tepat akan membantu jalannya perusahaan dengan baik. Kualitas dari jaringan yang dimiliki akan membantu sejumlah karyawan yang ada di dalamnya selama melakukan berbagai macam pekerjaan.
Pada hakikatnya, switch ini sendiri termasuk dalam jenis hardware atau jenis perangkat komputer yang hampir sama dengan HUB. Namun, keduanya tentu menyediakan adanya perbedaan, di mana kedua perbedaan ini akan berpengaruh pada kinerja dalam sebuah perusahaan. Untuk cara kerja dari switch ini sendiri akan jauh lebih canggih dibandingkan dengan sistem kerja dari HUB sendiri. Dengan sistem dan kinerja yang kian canggih, tentunya switch ini memiliki harga yang jauh lebih mahal.
Proses Memasang Network Switch
Karena ada banyak fungsi dan keuntungan yang bisa didapatkan dari switch ini sendiri, maka Anda disarankan untuk segera memasang network switch ini pada jaringan komputer yang Anda miliki. Apabila Anda tertarik untuk memasang switching network ini, Anda bisa mengetahui beberapa cara pemasangan yang tepat. Nah, untuk beberapa cara yang bisa dilakukan sebagai berikut ini:
- Persiapan Awal
Pada persiapan awal, pastikan untuk menyiapkan kabel LAN dengan konfigurasi straight, HUB, switch dan juga komputer yang akan digunakan. Kemudian, hubungkan bagian ujung konektor pada port Ethernet di komputer. Sedangkan bagian lainnya, dihubungkan ke switch.
- Memasang Switch di Komputer Induk
Setelah memasang beberapa kabel yang diperlukan, Anda juga bisa sambil memasang modem eksternal. Untuk jumlah port yang harus dipersiapkan ini akan disesuaikan dengan kebutuhan. Berapa jumlah komputer yang akan saling terhubung. Kemudian, masukkan sejumlah kabel untuk saling menghubungkan switch dengan CPU pada induk kabel. Nantinya, penghubungan kabel ini akan ditandai dengan adanya konektor di bagian ujungnya.
- Menghubungkan Adaptor ke Colokan Listrik
Proses berikutnya, Anda bisa menghubungkan adaptor ke beberapa colokan listrik. Biasanya, penghubungan ini akan disesuaikan dengan berapa banyak komputer yang akan digunakan. Nantinya, penghubung kabel atau adaptor ini juga akan berhubungan dengan switch yang akan Anda gunakan.
Apabila Anda masih bingung untuk memilih switching yang tepat, maka Anda harus mengetahui jenis bisnis dan perusahaan seperti apa yang dimiliki. Sebab, ada 2 jenis switching yang berbeda-beda dengan 2 fungsi dan kelebihannya masing-masing. Jika Anda ingin mendapatkan harga yang murah dengan konfigurasi yang terbatas, maka Anda bisa memilih untuk menggunakan unmanaged switch. Sedangkan untuk perbedaan dari salah satu konfigurasi yang menguntungkan dengan banyaknya fitur yang lengkap, dihadirkan oleh managed switching dan biasa dilakukan untuk sejumlah perusahaan dalam skala yang besar. Sistem keamanan terbaik pun bisa didapatkan jika menggunakan managed switching.
Jadi, itulah sebagian cara yang bisa Anda lakukan ketika Anda memutuskan untuk menggunakan switching network yang ada di perusahaan. Namun, ketika Anda kurang memahami bagaimana cara pemasangan dan penggunaannya, maka saat ini sudah ada cukup banyak jasa yang akan membantu pemasangan switching network yang mudah dan menguntungkan.